tintaredaksi,KAMPAR - Setelah viral di media sosial video oknum PNS merekam rekan nya saat membeli BBM senilai 10 ribu akhirnya minta maaf.
Video itu direkam oleh wanita bernama Sherly Anjani yang merupakan staf pustaka SMPN 1 Rumbio Jaya, Kabupaten Kampar, Riau.
Sherly membuat video permintaan maaf dengan didampingi oleh rekannya yang ada di video.
Dalam video itu, Sherly mengatakan jika ia merekam kejadian itu tanpa sepengetahuan rekan-rekannya.
"Saya yang bertanda tangan di bawah ini, Sherly Anjani dengan ini menyatakan bahwa sayalah pribadi yang merekam video tersebut tanpa sepengetahuan teman yang ada di dalam mobil. Oleh karena itu saya mohon maaf kepada rekan saya yang ada di dalam mobil. Saya juga minta maaf kepada seluruh pihak yang merasa tersinggung dan tidak nyaman dengan penayangan video," ucap Sherly.
Tak hanya Sherly, tiga PNS yang ada dalam video juga ikut minta maaf.
Sebelumnya, viral di media sosial sejumlah oknum PNS membeli BBM sebesar Rp 10 ribu.
Dalam video itu tampak mereka sedang naik mobil.
Lalu seorang penumpang berseragam PNS meminta petugas SPBU untuk mengisi Rp 10 ribu saja.
“Bang sepuluh ribu bang,” ucap wanita berseragam PNS yang duduk di kursi depan.
Pria yang mengemudikan mobil juga membenarkan ucapan rekannya.
“Iya bang sepuluh ribu bang, sepuluh ribu aja bang, serius,” ucap pria pengemudi mobil tersebut.
Oknum lain yang duduk di kursi penumpang pun tertawa melihat temannya menyodorkan uang Rp 10 ribu.
Sedangkan petugas SPBU pun hanya mengangguk dan menjalankan permintaan pelanggan.
“Bang sepuluh ribu, pegawai honor nih, gak ada duit,” ucap pengemudi.
“Mobil elit minyak sulit,” ucap wanita berseragam PNS tersebut.
"Kan beli kita, bukan ngutang," kata pria yang merupakan sopir dari mobil tersebut.
Posting Komentar